Google Bisnisku: 4 Cara Optimasi Bisnis Selama Bulan Ramadhan

Google Bisnisku: 4 Cara Optimasi Bisnis Selama Bulan Ramadhan 

Kemarin saya menerima norifikasi e-mail dari Google untuk memperbarui informasi bisnis selama bulan Ramadhan. Awalnya saya hiraukan notifikasi tersebut karena ada pekerjaan yang harus diselesaikan.

Saat waktu senggang, saya buka dan baca email tersebut. Muncul pertanyaan mengapa Google sampai mengirim e-mail pemberitahuan untuk memperbarui infromasi selama bulan Ramadhan?

Dengan sedikit merenung mencari alasan mengapa sampai Google mengirim e-mail tersebut. Sedikit pertanyaan saya sedikit terjawab.

Baca juga: Berkenalan Dengan Google Bisnisku atau Google My Business (GMB)

Seperti yang banyak kita ketahui bulan Ramadhan adalah salah satu bulan suci bagi umat muslim. Karena bulan Ramadhan terdapat perintah wajib untuk menjalankan puasa selama 1 bulan penuh selama bulan Ramadhan. Berpuasa yang berarti menahan haus lapar, serta menahan hawa nafsu mulai terbit fajar sampai terbenam matahari.

Dari sini saya hubungkan antara bulan Ramdhan dengan e-mail pemberitahuan tersebut. Bila puasa berarti banyak tempat makan yang tutup saat siang hari dan mungkin banyak yang mulai buka setelah dhuhur atau setelah ashar. Dan tutup setelah waktu berbuka puasa atau bahkan bisa sampai malam hari atau dini hari menjelang waktu makan sahur. Berarti waktu operasional bisnis juga berubah selama bulan Ramadhan.

Jadi, apa yang harus dilakukan oleh bisnis selama bulan Ramadhan dengan Google Bisnisku?

Optimasi Bisnis Selama Bulan Ramadhan

Berikut optimasi bisnis makanan dan minuman yang dapat dilakukan selama Ramadhan:

1. Aktifkan Tutup Sementara. Tidak semua bisnis akan buka selama bulan Ramdhan, ada juga bisnis yang benar-benar tutup selama bulan Ramadhan. Bila bisnis tutup sebulan penuh maka status bisnis dapat diubah menjadi "tutup sementara". Dan diubah "buka kembali" setelah bulan Ramadhan. Hal ini dapat membantu pelanggan mengetahui apakah bisnis masih beroperasi atau tidak.
2. Perbarui Jam Buka Tutup. memperbarui jam buka tutup berarti menginformasikan perubahan jam operasional bisnis kepada pelanggan. Jam operasional yang dirubah adalah jam operasional reguler buka jam khusus.
3. Tambahkan Jam Lain. Bila bisnis buka secara terbatas dengan tidak menerima makan ditempat. Dapat ditambahkan jam lain berupa keterangan terbatas pada layanan tertentu yang disediakan Google yakni, jam akses, brunch, pengiriman, drive through, happy hours, dapur, layanan online atau bawa pulang.
4. Buat Postingan. Setelah merubah status atau jam operasional bisnis. Jangan lupa membuat postingan terbaru yang mengiformasikan kepada pelanggan tentang perubahan bisnis selama bulan Ramadhan. Selain postingan "info terbaru", juga dapat membuat postingan "penawaran" berupa promo selama bulan Ramadhan untuk menarik pelanggan.
   
   
   

Baca juga: Optimasi Google Bisnisku Part 1 - Melengkapi Profil Bisnis

Kesimpulan

Itulah 4 cara optimasiasi bisnis yang dapat dilakukan melalui Google Bisnisku. Dengan aktif memperbarui informasi maka membantu pelanggan mengetahui apakah bisnis tetap beroperasi selama bulan Ramadhan. 

Semoga informasi tadi berguna bagi pemilik bisnis yang menggunakan Google Binsisku. Tidak lupa saya juga menyampaikan "Selamat Menjalakan Ibadah Puasa Ramadhan".